Minggu, 25 September 2011

sejarah keperawatan

SEJARAH KEPERAWATAN FLORENCE NIGTINGALE
Florence Nightingale (12 Mei 1820-13 Agustus 1910) adalah pelopor perawat modern, penulis dan ahli statistik. Ia dikenal dengan nama Bidadari Berlampu (bahasa inggris The Lady With The Lamp) atas jasanya yang tanpa kenal takut mengumpulkan korban perang pada perang krimea, di semenanjung krimea, Rusia.
Florence Nightingale menghidupkan kembali konsep penjagaan kebersihan rumah sakit dan kiat-kiat juru rawat. Ia memberikan penekanan kepada pemerhatian teliti terhadap keperluan pasien dan penyusunan laporan mendetil menggunakan statistik sebagai argumentasi perubahan ke arah yang lebih baik pada bidang keperawatan di hadapan pemerintahan Inggris.
Masa Kecil
Florence Nightingale lahir di [[Firenze]], [[Italia]] pada tanggal [[12 Mei]] [[1820]] dan dibesarkan dalam keluarga yang berada. Namanya diambil dari kota tempat ia dilahirkan.<ref>Kakak perempuan Florence, Parthenope juga dinamai berdasarkan nama tempat kelahirannya; Parthenope adalah perumahan [[Yunani]] yang merupakan bagian dari kota [[Naples]].</ref> Nama depannya, Florence merujuk kepada kota kelahirannya, Firenze dalam [[bahasa Italia]] atau [[Florence]] dalam [[bahasa Inggris]].
Semasa kecilnya ia tinggal di ”Lea Hurst”, sebuah rumah besar dan mewah milik ayahnya, William Nightingale yang merupakan seorang tuan tanah kaya di Derbyshire, [[London]], [[Inggris]]. Sementara ibunya adalah keturunan ningrat dan keluarga Nightingale adalah keluarga terpandang. Florence Nightingale memiliki seorang saudara perempuan bernama Parthenope.
Pada masa remaja mulai terlihat perilaku mereka yang kontras dan Parthenope hidup sesuai dengan martabatnya sebagai putri seorang tuan tanah. Pada masa itu wanita ningrat, kaya, dan berpendidikan aktifitasnya cenderung bersenang-senang saja dan malas, sementara Florence lebih banyak keluar rumah dan membantu warga sekitar yang membutuhkan.
Perjalanan Ke Jerman
Di tahun [[1846]] ia mengunjungi [[Kaiserswerth]], [[Jerman]], dan mengenal lebih jauh tentang rumah sakit modern pionir yang dipelopori oleh Pendeta Theodor Fliedner dan istrinya dan dikelola oleh biarawati Lutheran ([[Katolik]]).
Di sana Florence Nightingale terpesona akan komitmen dan kepedulian yang dipraktekkan oleh para biarawati kepada pasien.
Ia jatuh cinta pada pekerjaan sosial ke[[perawat]]an, serta pulang ke [[Inggris]] dengan membawa angan-angan tersebut.

manchester united

Patrice Evra: David De Gea Calon Kiper Terbaik Dunia

Evra menaruh kepercayaan besar terhadap kemampuan De Gea...

Oleh Gunawan Widyantara

David de Gea, Manchester United
Getty Images
Pemain bertahan Manchester United Patrice Evra mengatakan kepercayaan diri David de Gea semakin tebal dan berpotensi menjadi kiper nomor satu di dunia.

Pemain yang didatangkan dengan dana transfer sebesar £19 juta itu sempat mengalami masa sulit di awal petualangan di Old Trafford tetapi tidak lama kemudian mulai memperlihatkan kemampuan yang mengundang decak kagum termasuk beberapa penyelamatan gemilang saat si Setan Merah bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Stoke City.

Evra yang menjadi kapten pada pertandingan tersebut mengatakan aksi menawan De Gea sangat vital hingga bisa menghidarkan tim dari kekalahan.

"Kami memiliki kiper super. Kinerja David [de Gea] sangat memuaskan dan rasa kepercayaan dirinya semakin menebal," puji Evra di MUTV.

"Beberapa kali dia melakukan penyelamatan fantastis, semua pemain senang melihatnya tampil hebat dan kami memberikan dukungan penuh."

"Memang benar di awal musim dia mengalami kesulitan, tetapi di laga melawan Chelsea dan Stoke dia mempertontonkan kepiawaian di bawah mistar gawang."

"Saya menaruh kepercayaan yang sangat besar terhadap David. Tunggu saja dia akan bertransformasi menjadi salah satu kiper terbaik di dunia," tandasnya.